You Are Reading

0

Konsep Pemodelan Grafik

Mohammad Rezki Praditya Kamis, 21 September 2017 ,



Mata Kuliah    : Desain Pemodelan Grafik
Nama               : Mohammad Rezki Praditya
NPM                : 54415298
Kelas               : 3IA22
Nama Dosen   : SYEFANI RAHMA DESKI

Konsep Pemodelan Grafik

Haii guys, kali ini saya akan membahas tentang pemodelan grafik. Di mulai dari :
1. Pengertian Desain & Pemodelan Grafik;
2. Prinsip Desain Grafik;
3. Unsur Desain Grafik;
4. Jenis-jenis Grafik.
Langsung saja kita masuk ke pembahasan pertama.

1. Pengertian Desain & Pemodelan Grafik
    Penggunaan istilah design atau desain bermula dari gambar teknik arsitektur (gambar potong untuk bangunan) serta di awal perkembangan, istilah desain awalnya masih berbaur dengan seni dan kriya. Di mana, pada dasarnya seni adalah suatu pola pikir untuk membentuk ekpresi murni yang cenderung fokus pada nilai estetis dan pemaknaan secara privasi. Sedangkan desain memiliki pengertian sebagai suatu pemikiran baru atas fundamental seni dengan tidak hanya menitik-beratkan pada nilai estetik, namun juga aspek fungsi dan latar industri secara massa, yang memang pada realitanya pengertian desain tidak hanya digunakan dalam dunia seni rupa saja, namun juga dalam bidang teknologi, rekayasa, dan lain-lain.

Sedangkan Pengertian Desain & Pemodelan Grafik merupakan suatu proses penciptaan suatu obyek baru dengan menggunakan software dan melalui beberapa tahapan, yakni membuat, menyimpan dan memanipulasi model dan citra. Desain pemodelan grafik terdiri dari 3 suku kata, yaitu “Desain”, “Pemodelan”, “Grafik” dengan memiliki arti sebagai berikut :
*  Desain        : Seni terapan, arsitektur dan pencapaian kreatif lainnya.
*  Pemodelan : Pola/contoh dari sesuatu yang akan dibuat atau dirancang.
* Grafik         : Pengungkapan dan perwujudan dalam bentuk huruf, symbol dan gambar dengan melakukan proses pencetakan. 

  Jadi Pemodelan Grafik adalah pola / contoh dari suatu yan akan dibuat atau dirancang yang berbentuk huruf, symbol, dan gambar dengan melakukan proses pencerakan. Lalu Desain Grafik adalah Seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang dan gambar. Bidang ini merupkan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup seni visual, tipografi, tata letak dan desain interaksi. Desain grafik berperan banyak dalam berbagai bidang, seperti arsitektur, dan lain-lain.


2. Prinsip Desain Grafik

Desain Grafik memiliki beberapa prinsip, seperti :
A. Kesederhanaan
     Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain.

B. Keseimbangan
     Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual.

C. Kesatuan
     Kesatuan adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan yang merupakan isi pokok dari komposisi.

D. Penekanan (Aksentuasi)
     Dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud.

E. Irama (Repetisi)
     Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang serupa dengan interval waktu antara dua nada music beruntun yang sama.

Berikut di atas adalah prinsip-prinsip pada desain grafik.

3. Unsur Desain Grafik
Berikut adalah Unsur-unsur yang terdapat desain grafik :
A. Garis (Line)
     Sebuah garis adalah unsur desain yang menghubungkan satu titik poin dengan titik poin lainnya sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau lurus (straight).

B. Bentuk (Shape)
     Bentuk adalah sesuatu yang memiliki diameter tinggi dan lebar.

C. Huruf (Character) 
    Sesuatu yang dipresentasikan dalam bentuk visual yang dapat digunakan untuk membentuk sebuah tulisan sebagai Bahasa verbal dengan bentuk visual langsung seperti A, B, C dll.

D. Simbol (Symbol)
    Sesuatu yang dipresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara sederhana dan dapat dipahami secara umum sebagai lambang untuk menggambarkan suatu bentuk benda nyata. Misalnya gambar orang, bintang, bulan matahari dalam bentuk symbol. Bukan dalam bentuk nyata (dengan detail). 

E. Bentuk Nyata (Form)
     Bentuk ini nyata dan mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti gambar manusia secara detail, hewan dan benda lainnya.

F. Tekstur (Texture)
    Teksture adalah tampilan permukaan dari sutau benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba.

G. Ruang (Space)
    Ruang merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, ini dapat dijadikan unsur utnuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain grafis.

H. Ukuran (Size) 
     Ukuran adalah unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya suatu objek.

I. Warna (Color)
    Dengan warna orang bisa menampilkan identitas, menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari bentuk-bentuk visual secara jelas.

4. Jenis - jenis Grafik
A. Grafik Batang
   Grafik batang, atau yang dikenal juga dengan sebutan histogram dipakai untuk menekankan perbedaan tingkat nilai dan beberapa aspek. Grafik jenis ini merupakan grafik yang paling sederhana, sangat mudah untuk dipahami dan hanya menggambarkan data dalam bentuk batang. Panjangnya batang menggambarkan presentase dari data, sedangkan lebarnya semuanya berukuran sama. Tetapi umumnya data yang dapat diperbandingkan tidak terlalu banyak, maksimalnya hanya delapan data. Untuk lebih memperjelas perbandingan antara batang yang satu dengan yang lainnya diperlukan warna-warna yang berbeda.
Contoh Grafik Batang


B. Grafik Garis 
    Grafik garis, pada umumnya sering digunakan untuk menggambarkan suatu perkembangan atau perubahan dari waktu ke waktu.
Contoh Grafik Garis

C. Grafik Lingkaran 
     Grafik lingkaran yaitu penyajian dari data statistik dengan menggunakan gambar yang berbentuk lingkaran atau gambaran naik turunnya data berupa lingkaran untuk menggambarkan persentase dari nilai total atau nilai keseluruhan.
Contoh Grafik Lingkaran

Sekian dari saya, berikut adalah pembahasan tentang grafik, maaf bila ada kesalahan.
Terima Kasih

Sumber :



 
 
 


0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2010 Informaticology