Mata Kuliah : Desain Pemodelan Grafik
Nama : Mohammad Rezki Praditya
NPM : 54415298
Kelas : 3IA22
Nama Dosen : SYEFANI RAHMA DESKI
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
A.
PENGERTIAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Ditinjau dari asal kata (etimologi) istilah ini
terdiri dari tiga kata, Desain diambil dari kata “designo” (Itali) yang
artinya gambar. Sedang dalam bahasa Inggris desain diambil dari bahasa Latin
(designare) yang artinya merencanakan atau merancang. Dalam dunia seni rupa
istilah desain dipadukan dengan reka bentuk, reka rupa, rancangan atau sketsa ide.
Selanjutnya Komunikasi berarti
menyampaikan suatu pesan dari komunikator ( penyampai pesan ) kepada komunikan
(penerima pesan) melalui suatu media dengan maksud tertentu. Komunikasi sendiri
berasal dari bahasa Inggris communication yang diambil dari bahasa Latin
“communis” yang berarti “sama” ( dalam Bahasa Inggris:common ). Kemudian
komunikasi kemudian dianggap sebagai proses menciptakan suatau kesamaan (
commonness ) atau suatau kesatuan pemikiran antara pengirim ( komunikator ) dan
penerima ( komunikan ).
Sementara kata Visual bermakna segala
sesuatu yang dapat dilihat dan direspon oleh indera penglihatan kita yaitu
mata. Berasal dari kata Latin videre yang artinya melihat yang kemudian
dimasukkan ke dalam bahasa Inggris visual.
Jadi Desain Komunikasi Visual bisa
dikatakan sebagai seni menyampaikan pesan ( arts of commmunication ) dengan
menggunakan bahasa rupa ( visual language ) yang disampaikan melalui media
berupa desain yang bertujuan menginformasikan, mempengaruhi hingga merubah
perilaku target audience sesuai dengan tujuan yang ingin diwujudkan. Sedang
Bahasa rupa yang dipakai berbentuk grafis, tanda, simbol, ilustrasi gambar/foto,
tipografi/huruf
dan sebagainya.
B. SEJARAH SINGKAT KOMUNIKASI DESAIN
VISUAL
Sejak jaman pra-sejarah
manusia telah mengenal dan mempraktekkan komunikasi visual. Bentuk komunikasi visual
pada jaman ini antara lain adalah piktogram yang digunakan untuk menceritakan
kejadian sehari-hari pada Jaman Gua (Cave Age), bentuk lain adalah
hieroglyphics yang digunakan oleh bangsa Mesir. Kemudian seiring dengan
kemajuan jaman dan keahlian manusia, bentuk-bentuk ini beralih ke tulisan,
contohnya prasasti, buku, dan lain-lain. Dengan perkembangan kreatifitas
manusia, bentuk tulisan ini berkembang lagi menjadi bentuk-bentuk yang lebih
menarik dan komunikatif, contohnya seni panggung dan drama; seperti sendratari
Ramayana, seni pewayangan yang masih menjadi alat komunikasi yang sangat
efektif hingga sekarang.
Sebagai suatu profesi, desain
komunikasi visual baru berkembang sekitar tahun 1950-an. Sebelum itu, jika
seseorang hendak menyampaikan atau mempromosikan sesuatu secara visual, maka ia
harus menggunakan jasa dari
bermacam-macam “seniman spesialis”. Spesialis-spesialis ini antara lain adalah
visualizers (seniman visualisasi); typographers (penata huruf), yang
merencanakan dan mengerjakan teks secara detil dan memberi instruksi kepada
percetakan; illustrators, yang memproduksi diagram dansketsa dan
lain-lain.
Dalam perkembangannya, desain
komunikasi visual telah melengkapi pekerjaan dari
agen periklanan dan tidak hanya mencakup periklanan, tetapi juga desain majalah
dan surat kabar yang menampilkan iklan tersebut.Desainer komunikasi visual
telah menjadi bagian dari kelompok dalam industri komunikasi – dunia
periklanan, penerbitan majalah dan surat kabar, pemasaran dan hubungan
masyarakat (public relations).
C. PERBEDAAN
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL DENGAN SENI MURNI
Desain komunikasi visual sendiri
berasal dari tiga kata, desain (dari bahasa Inggris design yang diambil dari
bahasa Latin designare) yang artinya merencanakan atau merancang. Dalam hal ini
ada unsur untuk mengenali permasalahan, menetapkan tujuan dan menentukan
pemecahan. Kemudian kata komunikasi yang berarti menyampaikan suatu pesan dari
komunikator (penyampai pesan) kepada komunikan (penerima pesan) melalui suatu
media dengan maksud tertentu. Komunikasi sendiri berasal dari bahasa
Inggriscommunication yang diambil dari bahasa Latin communicatio yang artinya
berbagi/membagi.Sementara kata visual sendiri bermakna segala sesuatu yang
dapat dilihat dan direspon oleh indera penglihatan kita yaitu mata. Berasal
dari kata Latin videre yang artinya melihat yang kemudian dimasukkan ke dalam
bahasa Inggris visual. Jadi desain komunikasi visual bisa dikatakan sebagai
seni menyampaikan pesan (arts of commmunication) dengan menggunakan bahasa rupa
(visual language) yang disampaikan melalui media berupa desain. Dengan tujuan
menginformasikan, mempengaruhi hingga merubah perilaku target audience sesuai
dengan tujuan yang diinginkan. Bahasa rupa yang dipakai berbentuk grafis,
tanda, simbol, ilustrasi gambar/foto, tipografi/huruf dan sebagainya yang
disusun berdasarkan khaidah bahasa visual yang khas. Isi pesan diungkapkan
secara kreatif dan komunikatif serta mengandung solusi untuk permasalahan yang
hendak disampaikan (sosial maupun komersial ataupun berupa informasi,
identifikasi maupun persuasi).
Seni murni adalah seni yang
dikembangkan untuk dinikmati keindahannya. Seni murni mengutamakan sifat
estetikanya dibandingkan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai
contoh adalah lukisan, kaligrafi, dan patung. Berbeda dengan seni terapan, seni
murni tidak untuk dimanfaatkan sebagai alat bantu lain. Yang dimanfaatkan pada
seni ini adalah nilai keindahannya. Menurut sejarah, 5 seni murni terbesar
adalah lukisan, patung, arsitektur, musik dan puisi dengan seni seni minor
termasuk drama dan tari. akhir-akhir ini, Seni Murni biasanya termasuk bentuk
seni visual dan seni perform. bagaimanapun, dalam beberapa lembaga-lembaga
belajar atau musium seni murni. Seni murni sering dikaitkan dengan bentuk seni
visual. Kata murni lebih merujuk kepada kemurnian / keaslian karya tersebut.
Contoh seni murni :
1. Patung
2. Relief
3. Kerajinan
dari keramik
Contoh Desain Komunikasi
Visual :
1. Gambar
karikatur
2. Gambar
sketsa
3. Gambar
komik
Sumber :